0 0
ONE 167: Stamp Ditantang Mantan Rekan Setim, Tawanchai Hadapai Musuh Lama - PORTAL BERITA PAY4D lapaktoto jepang slot

ONE 167: Stamp Ditantang Mantan Rekan Setim, Tawanchai Hadapai Musuh Lama

Read Time:2 Minute, 5 Second

warriorweeknow, Jakarta – Dua laga Kejuaraan Dunia yang menampilkan Stamp Fairtex dan Tawanchai PK Saenchai akan tersaji di ONE 167, Sabtu (8/6/2024) mendatang.

Di Impact Arena, Bangkok, juara dunia tiga disiplin Stamp akan berusaha mempertahankan gelar kelas atom MMA dari teman dan mantan rekan setimnya, Denice Zamboanga.

Stamp dan Zamboanga diketahui memiliki hubungan erat saat menjalani sesi latihan bersama di Fairtex Training Center. Namun, situasi berubah ketika kandidat teratas kedua pindah gym pada akhir tahun 2020.

Kepergian Zamboanga dari sasana Fairtex seolah mengukuhkan keinginannya untuk melawan Stamp di masa depan. Hal ini menjadi kenyataan, dengan duo petarung ini bertemu satu sama lain dalam perebutan sabuk emas MMA yang kini dipegang oleh bintang Thailand tersebut.

Stamp Fairtex sendiri awalnya berhasil meraih gelar juara dunia setelah meraih sabuk perak ONE Women’s Atomweight MMA World Grand Prix pada tahun 2021.

Setelah kalah dari Angela Lee dalam percobaan pertamanya, bintang berusia 26 tahun ini meraih dua kemenangan beruntun di MMA, sebelum mengalahkan Ham Seo Hee untuk memperebutkan sabuk yang tidak diklaim saat Angela terakhir kali pensiun pada bulan September.

Kemenangan KO yang epik atas Ham menjadikan Stamp sebagai juara dunia tiga disiplin ONE pertama dalam sejarah. Sebelumnya, ia juga menduduki singgasana Muay Thai dan kickboxing kelas atom.

Di sisi lain, Zamboanga sebenarnya juga memiliki rekam jejak pekerjaan yang cukup menjanjikan. Ia pernah menang delapan kali berturut-turut, namun rekor itu akhirnya dipecahkan oleh sepasang kekalahan telak di tangan Ham pada tahun 2021 dan 2022.

Beruntungnya, Zamboanga mampu bangkit setelah meraih dua kemenangan atas Lin Heqin dan Julie Mezabarba untuk mengamankan posisinya sebagai penantang Stamp berikutnya.

Selain Stamp, Tawanchai juga akan mempertahankan gelar Juara Dunia Muay Thai divisi bulu dalam laga ulang melawan bintang Thailand lainnya, Jo Nattawut. 

Di ONE Championship, Tawanchai tak terhentikan dalam rangkaian aksi terbarunya. Ia sukses mencatatkan kedudukan 8-1 dengan tujuh kemenangan beruntun dan lima KO.

Perwakilan PK Saenchai ini memenangkan gelar Juara Dunia Muay Thai divisi bulu pada bulan September 2022, dan kemudian mempertahankannya sebanyak dua kali. Bahkan salah satunya diraih dengan mengalahkan striker legendaris Superbon Singha Mawynn pada Desember lalu.

Namun perlu dicatat, Nattawut menjadi salah satu lawan yang menekan Tawanchai. Ia bertarung melawan sang juara dunia dalam waktu singkat pada bulan Oktober lalu, dan berhasil memaksa Tawanchai bekerja keras untuk memenangkan keputusan juri setelah tiga ronde aksi kickboxing mereka.

Veteran Thailand ini kembali ke jalur kemenangan dengan aksi tegas melawan Luke Lessei pada bulan Desember lalu. Ia pun berharap bisa membawa momentum itu ke dalam aksi terbesar dalam karirnya pada Juni mendatang.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %